19 Feb 2017 0 Comment

Time Lapse : Rinjani (Bagian 1)

Mengejar Rinjani


Ini cerita perjalanan kami September 2012 silam saat pertama kali menapaki Rinjani, puncak bumi nusantara di Nusa Tenggara. Tentang perjalanan melintasi savana rumput kering kekuningan, berbukit-bukit tanjakan menyiksa, eksotisnya Segara Anak yang mengobati letih, meraih puncak menerpa badai, dan  lutut gemetaran melintasi bibir tebing menuju Senaru. Tentang perjalanan yang menguji fisik dan mental, menuntut kerjasama dalam pertemanan, tapi juga sangat memanjakan mata dan menyegarkan pikiran. Ini petualangan singkat di tanah indah gunung berapi aktif bernama Gunung Rinjani.



2 Mei 2015 0 Comment

Married : Check!

Just came back from my biggest dream..

Oh god, it's just gonna be a real..

I'm Married !

and I'm just turning to my 22 !



so, what will be my next biggest dream ? 

Himalaya, full-time entreuprener, or travel consultant ?

Oh God, you always have the best plan for us.. indeed
29 Jul 2012 1 Comment

~ Merindu Malam ~


Halaman ini ku tulis lama setelah perjalanan terakhir dengan malam yang sangat indah itu, malam bagai lautan bintang dengan bayangan hitam bukit-bukit dan suara alam yang terus terdengar. Hampir setengah tahun sudah terakhir mengunjungi tempat itu, setahun yang lalu pertama kalinya. Tidak bosan, berkali kesana tetap indah dan menyegarkan pikiran. Papandayan dengan segala keindahannya selalu mengundangku datang lagi dan lagi.

Ketiga kali sudah aku hiking di gunung Papandayan, belum terlintas pikiran bosan dan jenuh dengan apa yang ku lihat. Banyak perubahan setelah erupsi terakhir setengah tahun lalu, beberapa tebing longsor dan hutan menghitam terbakar, membuat jalur baru dan menutup yang lama. Asap belerang masih terus mengepul dari kawah, menghitamkan hutan di atasnya.

Kata-kata yang ‘agak’ puitis ini muncul karena rindu menikmati malam di Pondok Salada, indah berbintang.. hmmm..
*tutup mata sambil mengingat dinginnya malam sambil menyeruput segelas coklat panas di bawah malam lautan bintang* .

29 Jan 2012 2 Comment

DIENG PLATEAU - Addicted to Travel !

/hihi 

               Kebayang gak sih misalnya di ajak nge-trip di waktu yang mepet banget ??? bukan H-1 apalagi H-7. Sumpah !!! 30 menit sebelum kereta masuk stasiun gue baru tau dan langsung prepare ! weekend kali ini sungguh bisa bikin gue gila !

              Kebangetan banget banget memang tapi berkat kebiasaan baikku yaitu semua peralatan nge-trip selalu siap sedia di dalam daypack, jadi kejadian macam ini sudah terantisipasi dengan baik. Cukup masukin pakaian ganti, daleman (eh, ga bawa ding :p), langsung siap. I'M READY ! !
/hmm

27 Jan 2012 2 Comment

Am I a Backpacker ??

/hihi
"How do i backpacking ??"
Akhir-akhir ini semakin menjamur komunitas perjalanan low-budget di facebook. Hampir semuanya menamakan grupnya dengan embel-embel ‘backpacker’. Entah apapun macam perjalanannya mereka dengan mudah menamakan diri ‘backpacker’. Sama halnya dengan ‘Pendaki Gunung’,’Petualang’, mereka bebas menamakan diri dengan sebutan tersebut. Tapi tentu ada dampaknya kelak, meski sedikit demi sedikit semua itu akan berubah ke arah yang berbeda. Makna nama dan sebutan itu akan meluas menimbulkan banyak hal baru dan beragam. Setiap nama mempunyai esensi atau makna tersendiri dan seseorang yang ingin menamakan dirinya sepatutnya bisa menyesuaikan dengan title yang menempel pada dirinya. Backpacking, Flashpacking, Mountaineering, Hitchhiking ?? mari kita telusur lebih dekat sebelum ‘cap’ itu di bubuhkan pada diri anda. /dignose

23 Jan 2012 9 Comment

REVIEW Gear : Tenda Summertime Consina 3/4


/ehemehem

Well, kali ini aku akan membuat sedikit review tenda summertime consina yang aku pakai untuk pendakian ke Merbabu beberapa waktu yang lalu. Beberapa teman meminta untuk mempublish pengalaman menggunakan gear local yang satu ini di halaman blog ku. Meskipun aku baru sekali menggunakannya yaitu kemarin saja di merbabu tapi karena kebetulan disana hujan dan badai menurut mereka bisa banget dijadikan sebagai tes gear. /madesu
4 Jan 2012 5 Comment

Menyambut Badai di Gunung Merbabu


/hihi /hihi

Desember adalah bulan dengan curah hujan cukup tinggi, siang malam pagi sore hujan turun tak menentu membuat basah setiap kali keluar rumah. Langit hampir terlihat selalu kelabu dengan awan gelap menggantung di atas Bandung. Saat itu rabu sore hari setelah kuliah hujan turun dengan deras dan  aku kehujanan dalam perjalanan pulang ke kostan. Sesampainya di rumah aku segera berbenah agar keadaan fisik tidak semakin buruk. Benar saja demam; batuk; pilek dan sakit kepala, kira-kira itulah keadaanku H-3 pendakian gunung Merbabu. Ditambah kurangnya istirahat karena diberondong berbagai tugas akhir semester semakin memperparah daya tahan tubuh. /blur

 
; Blogger Widgets